Filter udara sepeda motor kerap luput dari perhatian meskipun sudah sangat kotor. Padahal, tenaga mesin dihasilkan karena adanya pembakaran yang dibantu oleh udara. Jenis udara yang digunakan perlu disaring terlebih dahulu, agar udara yang masuk ke dalam ruang bakar kualitasnya bisa bebas debu dan kotoran.
Bagaikan tubuh, mesin kendaraan merupakan bagian dari jantung dan filter udara merupakan paru-paru. Apa yang terjadi apabila filter tersebut dibiarkan kotor, pastinya akan mengganggu performa dari organ yang lain. Hal ini yang tentu tidak kita inginkan terjadi pada sepeda motor kita, bukan?
Oleh karenanya, selain dibersihkan saringan udara juga perlu diganti secara berkala. Apabila dibiarkan, maka asupan udara ke mesin berkurang dan pembakaran menjadi tidak maksimal. Usia pakai filter udara dalam buku panduan pemilik sepeda motor umumnya berkisar 16 ribu kilometer. Namun, apa sajakah ciri-ciri yang perlu diketahui agar kita bisa dengan sigap segera mengganti filter udara motor?
Tampilan Yang Sudah Kotor dan Menghitam
Sebelum mengenali ciri kerusakan lebih dalam, paling mudah adalah melihat dari tampilan filter udara yang kotor. Filter udara yang terawat atau baru diganti memiliki tampilan yang bersih, tidak terdapat debu yang menempel dan tidak berwarna coklat atau hitam.
Sebuah pemeriksaan visual bisa menjadi penegas kondisi filter yang buruk. Selalu periksa filter di bawah cahaya terang. Jika muncul kontaminan seperti debu dan pasir, maka saatnya filter harus dibersihkan.
Boros Bahan Bakar
Konsumsi bensin motor lebih banyak dari biasanya adalah tanda ada sesuatu yang salah. Filter udara berkontribusi pada efisiensi bahan bakar, filter kotor bisa menghambat aliran oksigen. Agar tetap berjalan, mesin harus membakar lebih banyak bensin untuk mengatasi kurangnya oksigen yang masuk.
Suara Mesin Yang Tidak Halus
Sebuah mesin yang punya aliran oksigen bagus akan bersuara halus. Jika saat motor dinyalakan dan muncul getaran atau suara nyaring dari mesin, mungkin hal ini dipicu oleh kondisi filter udara yang buruk.
Penyebab utama masalah ini adalah busi yang kotor dipicu oleh terhambatnya aliran udara. Jika memang filter harus diganti, sebaiknya periksa juga kondisi busi. Mengganti dua suku cadang ini akan membuat suara mesin lebih halus.
Knalpot Mengeluarkan Asap Hitam
Saat oksigen sulit mencapai mesin, bensin tidak akan dibakar dengan rasio yang cocok. Hal ini bisa memicu bensin merembes dan keluar lewat knalpot. Kamu mungkin juga akan mendengar suara ledakan karena bensin terbakar lewat panas knalpot dan muncul asap hitam.
Masalah ini memicu boros bahan bakar dan beragam bahaya lain baik pada motor atau lingkungan. Pastikan untuk memeriksa filter udara jika keluar asap yang tidak biasa dari knalpot.
Apa motor Brosis sudah menunjukkan ciri-ciri seperti yang disebutkan di atas? Kalau sudah, berarti ini saat yang tepat untuk ke AHASS Wahana.