Untuk menciptakan kendaraan roda dua yang semakin baik dari waktu ke waktu, Honda terus berinovasi. Tak hanya dari segi desain yang semakin apik, fitur-fitur yang disediakan serta teknologi yang digunakan juga turut berinovasi, demi memenuhi kebutuhan pengendaranya. Salah satunya teknologi PGM-FI yang dimiliki oleh sepeda motor Honda sejak tahun 2005. Sebagai pelopor teknologi ini, PGM-FI pun terus disempurnakan. Simak ulasan lengkap tentang teknologi PGM-FI ini ya, Bro!
Cari Tahu Lebih Lanjut Tentang PGM-Fi
Salah satu teknologi yang saat ini digunakan pada sepeda motor adalah PGM-FI atau Programmed Fuel Injection. Bro, PGM-FI ini merupakan teknologi yang membuat bahan bakar lebih irit karena suplai bahan bakar dan oksigen pada motor dikendalikan oleh teknologi elektronik. Sehingga, suplai oksigen dan bahan bakar akan digunakan secara optimal sesuai dengan kebutuhan mesin di setiap kondisi.
Lalu, bagaimana teknologi PGM-FI dapat menghemat bahan bakar? Bro, teknologi PGM-FI memiliki beragam komponen sensor yang mengirimkan sinyal informasi ke Engine Control Module (ECM) atau lebih mudahnya disebut pusat kontrol mesin. Kemudian, memberikan sinyal perintah ke komponen keluaran di dalam mesin yang menghasilkan tenaga maksimal secara efisien dan emisi gas buang yang dihasilkan juga ramah lingkungan.
Keunggulan Teknologi PGM-Fi
Sesuai dengan penjelasan di atas, tentunya teknologi PGM-FI membuat motor lebih irit bahan bakar. Pengeluaran untuk biaya BBM juga bisa dialihkan ke kebutuhan lain kan Bro. Teknologi injeksi ini juga cocok dengan premium yang tersedia di SPBU Indonesia. Selain itu, teknologi ini juga ramah lingkungan, sesuai dengan standar yang ditetapkan pemerintah Indonesia, yakni standard regulasi EURO 3. Teknologi PGM-FI memiliki kombinasi antara kecerdasan sensor O2 dan catalytic converter yang berfungsi untuk mengendalikan kadar gas buang dan mampu menekan emisi sebanyak 90%.
Teknologi yang terdapat pada motor MotoGP ini juga ada di motor kesayangan Bro. Memiliki pengaturan mesin terprogram pada setiap putarannya, membuat akselerasi motor Bro semakin responsif dan bertenaga. Tak hanya itu, perawatan motor dengan teknologi ini juga gak sulit lho, karena didukung oleh Malfunction Indicator Lamp (MIL) sebagai indikator jika mesin mengalami gangguan atau malfungsi. Indikasi gangguan itu bisa diketahui dari jumlah kedipan lampu yang menyala pada indikator ini. Tentunya Bro akan dimudahkan dalam merawat motor. Canggihnya teknologi PGM-FI membuat motor lebih mudah dinyalakan pada kondisi apapun, bahkan saat sudah lama tidak dinyalakan.
Komponen PGM-FI
Biar makin kenal lebih dekat dengan teknologi PGM-FI, simak masing-masing komponen serta perannya di bawah ini, Bro!
- Malfunction Indicator Lamp (MIL)
MIL merupakan lampu indikator yang terdapat di speedometer. Fungsinya untuk mendeteksi kerusakan pada sistem injeksi.
- Injector
Komponen ini berfungsi untuk menginjeksi atau menyemprotkan bahan bakar ke dalam ruang pembakaran dengan mengubah BBM menjadi kabut.
- Engine Control Module (ECM)
ECM berfungsi untuk mengatur waktu injector menyemprotkan BBM, mengatur campuran bahan bakar dan udara sesuai dengan kondisi mesin, juga mengatur waktu perapian.
- Fuel Pump
Fuel pump berfungsi untuk memompa bahan bakar menuju injector melalui selang (hose) dengan tekanan mencapai 294 kPa/ 12 V = 2.94 bar pada idle langsam.
- Crankshaft Position Censor
Crankshaft Position Censor atau yang lebih dikenal dengan Sensor CKP berfungsi untuk mengetahui keberadaan poros engkol.
Motor Honda Berteknologi PGM-FI
Sejak tahun 2005, Honda telah menerapkan teknologi PGM-FI seperti yang ditemukan pada Supra X 125, Vario 110, dan Spacy Helm in. Semua jenis motor Honda saat ini, baik motor bebek, matic, maupun sport sudah berteknologi PGM-FI yang sudah pasti irit BBM dan ramah lingkungan. Salah satu motor Honda yang telah memiliki teknologi ini adalah Honda PCX.
Setelah mengupas tuntas tentang teknologi PGM-FI, gimana Bro, tertarik kah untuk test drive motor Honda atau bahkan ingin langsung punya? Mudah banget, Bro langsung saja klik di sini!
Sumber: