Bagi para pria, membicarakan tentang motor, apalagi yang tipe sport memang nyaris tidak ada habisnya. Selain menjadi topik diskusi favorit, dunia motor sport sendiri selalu mengeluarkan terobosan yang patut untuk dikulik baik dari segi performa, maupun tampilannya yang macho. Jenis-jenis motor sport pun, juga harus Bro ketahui secara lebih dekat. Betul, motor sport jenis full fairing dan naked, memiliki perbedaan dan masing-masing kelebihan tersendiri. Coba lihat ulasannya di bawah ini, yuk Bro!
Desain Tampilan
Perbedaan motor full fairing dan naked sudah pasti bisa dilihat dari desain tampilan bodi nya. Jika kita melihat motor full fairing, tentu akan mendapatkan kesan sporty dan macho, persis seperti motor-motor yang digunakan oleh pembalap MotoGP. Namun, bukan hanya memenuhi estetika tampilan, namun desain tersebut memang ada hubungannya dengan fungsi masing-masing jenis motor sport. Para pengendara motor sport full fairing tentu tahu betul jika posisi pengendara agak tidak nyaman dikala macet, karena mengharuskan mereka untuk lebih menunduk karena posisi stang yang rendah. Namun Bro, posisi tersebut sebetulnya benefisial jika pengendara memang membutuhkan kecepatan lebih saat memacu kendaraan. Saat mengebut, pastinya badan pengendara akan berhadapan dengan arahnya angin. Maka dari itu, posisi pengendara motor sport full fairing yang lebih menunduk, akan lebih bersifat aerodinamis dan membantu saat kendaraan melaju dalam kecepatan tinggi. Untuk jenis motor sport naked, beberapa elemen atau atribut yang dimiliki motor sport full fairing, memang absen, sehingga motor sport naked terlihat lebih ringan, dan desainnya memang macet-friendly karena tidak mengharuskan pengendara lebih menunduk. Makanya motor sport naked lebih cocok untuk menempuh perjalanan yang jauh.
Performa Motor
Meski sama-sama motor sport, jenis full fairing dan naked dibekali dengan kemampuan serta performa yang berbeda-beda. Untuk motor sport full fairing, memang biasanya memiliki kapasitas mesin lebih unggul jika dibandingkan dengan motor sport naked, atau bisa mencapai 150 CC. Sedangkan untuk kapasitas mesin motor sport naked, biasanya lebih rendah. Namun, motor sport naked lebih unggul dalam tarikannya atau momen torsi yang dihasilkan. Sedangkan untuk motor sport full fairing, lebih hebat dalam tenaga maksimum yang dihasilkan. Makanya untuk Bro yang ingin memiliki motor sport yang melengkapi kegiatan sehari-hari, baiknya disesuaikan dengan kebutuhan dan lintasan yang akan dilalui. Jika memang Bro lebih banyak melalui daerah yang seringkali macet, memilih motor sport naked mungkin menjadi pilihan yang lebih tepat mengingat performa mesinnya unggul dalam menghasilkan torsi. Nah, Bro bisa cek deh di sini untuk berbagai produk motor sport full fairing dan naked. Misalkan saja nih, Bro kalau mau yang bisa dibawa santai tapi masih unggul di kecepatan, CB 150 Street Fire dengan kapasitas 150 CC bisa jadi pilihan karena masih tetap nyaman namun bertenaga. Namun, untuk para pecinta dunia racing, motor sport full fairing CBR 150 R bisa jadi apa yang Bro butuhkan. Namun jangan salah, CBR 150R enggak hanya unggul kecepatannya, namun juga punya kenyamanan bagi pengendara maupun penumpangnya.
Penggunaan Bahan Bakar
Memang sih, penggunaan bahan bakar balik lagi kepada pemakaian. Namun, untuk pilihan kapasitas mesin juga tidak kalah penting. Motor sport full fairing disebut-sebut memang lebih unggul Bro dalam kecepatannya, oleh karena itu tidak heran jika pemakaian bahan bakar motor sport full fairing memang lebih banyak ketimbang motor sport naked. Apalagi jika Bro memilih motor sport full fairing dengan kapasitas mesin hingga 1000CC. Siap-siap untuk merogoh kocek lebih dalam kalau sedang mengisi ulang bahan bakar ya, Bro! Usahakan untuk perhatikan juga kebutuhan kendaraan bermotormu.
Ergonomis VS Aerodinamis
Apakah Bro tahu perbedaan diantara keduanya? Ergonomis sendiri artinya adalah saat dimana manusia bersinggungan ataupun berinteraksi dengan elemen lain. Untuk sisi ergonomis yang dimaksudkan disini, adalah lebih kepada segi kenyamanan, mulai dari kenyamanan berkendara, hingga kenyamanan penumpang. Berhubungan sekali dengan desain dari kendaraan sendiri, Bro. Jika motor sport full fairing memiliki desain yang mirip sekali dengan kendaraan yang digunakan para pembalap MotoGP, tentu kenyamanannya masih kalah saing dengan motor sport naked yang memiliki desain tempat duduk lebih tegap dan mendukung durasi berkendara yang lebih lama. Sedangkan untuk aerodinamis, berhubungan dengan momen atau cara untuk meminimalisir adanya efek dari bergeraknya udara. Untuk aerodinamis, motor sport full fairing mendukung banget, nih Bro makanya cocok untuk kamu yang suka dengan dunia balap dan suka memacu kendaraan dengan kecepatan tinggi.
Sekarang jadi lebih tahu kan, Bro apa nih perbedaan antara motor sport full fairing dengan motor sport naked? Biar enggak terlalu lama memutuskan, bisa dicocokkan dengan kebutuhan berkendaramu dan masing-masing spesifikasi jenis motor sport agar bisa mengakomodir kegiatan dan ketertarikanmu!
Sumber: